Menjelajah Embung Estumulyo, sewa mobil malang - Travellora Tour

Daya pikat terbaik di Embung Estumulyo memang badan air itu sendiri.

Airnya berwarna bening kehijauan dan terlihat begitu tenang. Dengan hanya duduk di samping waduk, wisatawan dapat menikmati relaksasi dan menemukan kedamaian! Waktu terbaik untuk menikmati aktivitas ini memang di pagi hari. Karena udaranya lebih segar dan jumlah pengunjungnya sedikit. Kadang-kadang, daerah itu bahkan dipenuhi kabut dan menciptakan suasana mistis. Nuansa unik ini cukup menarik bukan?

Keistimewaan Embung Estumulyo berikutnya yang pasti adalah adanya pemandangan bukit. Dua bukit hijau besar mengapit badan air dan terlihat sangat megah! Di atasnya, banyak pohon pinus besar juga tumbuh dengan rapi dan indah.

Bayangan pohon-pohon ini juga tercermin dengan baik di permukaan air! Entah bagaimana, hampir semua pengunjung akan mengeluarkan kamera mereka dan menikmati fotografi di sana.

Hal lain yang direkomendasikan untuk dilakukan adalah naik perahu bambu atau Getek dan menjelajahi reservoir air dengan nyaman. Masalahnya adalah turis harus menyewanya dari penduduk setempat atau pemiliknya.

Jangan khawatir. Harganya dianggap murah. Mereka bisa mengendarainya sendiri atau bersama pemandu. Mengendarai Getek di waduk air yang tenang menjadi pengalaman baru bagi kebanyakan orang, bukan?

Atraksi Terdekat

• Bukit Asmara Puyangan

• Kolam Pancing Watu Lumbung

• Air Terjun Gedangan

• Sendang Gondang

• Hutan Pinus Nongko Ijo

Bagaimana menuju ke sana

Untuk mencapai Embung Estumulyo terbilang mudah, asalkan wisatawan mengambil jalur yang tepat. Dari Kota Surabaya, jalur pertama yang ditempuh adalah Tol Surabaya – Mojokerto dengan tujuan Kabupaten Nganjuk. Selanjutnya, wisatawan harus melalui Tol Mojokerto – Kertosono dan langsung menuju pusat kota.

Seluruh perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 2 jam 3 menit, karena jaraknya 112 km. Dari Kota Nganjuk, tujuan wisatawan selanjutnya adalah Kecamatan Sawahan, tempat tempat liburan ini berada. Jaraknya 28 km, jadi perjalanan ini bisa memakan waktu kurang dari 1 jam. Untuk rute terbaik, disarankan untuk mengambil Jalan Sawahan – Berbek.